selamat malam, sayang.
aku tau kamu sedang tidur, yah atau mungkin tidak.
Sayang, belum lama memang kita tidak bertemu, baru satu minggu.
Sayang, aku rindu kamu;kenangan kita dulu.
Sayang, apa kamu ingat bagaimana kita pertama kali pacaran?
iya, kamu sangat menyayangiku, kamu memaksaku untuk diantar jemput olehmu. Hah, sayang... aku rindu, benar-benar rindu.
Aku berharap rasa sayangmu masih sama, oh tidak, aku berharap rasa sayangmu bertambah.
Sayang, sejujurnya aku sering mengkhawatirkanmu, membayangkan hal-hal buruk saat aku tak bersamamu. Sungguh, aku tak bisa mengontrol perasaan itu. Sungguh, aku cemburu kepada siapapun mereka yang ada dalam bayanganku.
Sayang, aku tak tau harus bagaimana menjaga perasaanmu dan perasaanku sendiri.
Terkadang, aku lelah. yah, lelah untuk terus bermain-main dengan segala pikiran burukku.
Sayang, aku selalu takut setiap kamu membalas pesanku dengan singkat, itu bukan kamu;kamu yg dulu. Kamu yang duli adalah kamu yang telah membawaku terlena dengan segala macam cute messages and of course, longggggg text.
Sayang, bolehkah aku memintamu untuk kembali seperti kamu satu tahun yang lalu? atau bisakah kamu mengajakku utuk berubah bersama? Sayang, jika kau tau... aku ingin bisa hidup selamanya bersama dirimu.